Apa Kabar Semarang — Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menegaskan bahwa prioritas utama dalam penanganan banjir yang melanda sejumlah wilayah adalah memastikan keselamatan warga serta pemenuhan kebutuhan dasar bagi masyarakat terdampak.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, saat meninjau sejumlah titik pengungsian di kawasan Genuk dan Pedurungan, Senin (3/11/2025).

Menurut Agustina, pemerintah kota saat ini fokus pada langkah-langkah tanggap darurat dengan menyalurkan bantuan logistik, pelayanan kesehatan. Serta kebutuhan pokok seperti makanan, air bersih, dan selimut kepada warga yang mengungsi. Ia memastikan seluruh jajaran perangkat daerah, termasuk BPBD, Dinas Sosial, dan Dinas Kesehatan. Telah dikerahkan secara terpadu untuk mempercepat proses penanganan di lapangan.
“Pemerintah Kota Semarang berkonsentrasi pada penanganan warga terdampak. Keselamatan dan kebutuhan dasar mereka adalah prioritas utama kami,” ujar Agustina.
Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan posko pengungsian di beberapa lokasi yang relatif aman dari genangan, dengan fasilitas dapur umum dan layanan kesehatan 24 jam. Selain itu, koordinasi dengan TNI, Polri, dan relawan terus dilakukan untuk memastikan distribusi bantuan berjalan lancar.
Baca Juga : Wali Kota Agustina kerahkan nakes tambahan bantu warga korban banjir
Wali Kota menambahkan, Pemkot Semarang juga sedang mendata kerusakan infrastruktur dan rumah warga akibat banjir. Setelah situasi dinyatakan aman, pemerintah akan segera melakukan langkah pemulihan jangka menengah. Termasuk pembersihan lingkungan, perbaikan saluran air. Serta normalisasi sungai yang menjadi titik rawan genangan.
“Kami akan evaluasi sistem drainase dan mempercepat proyek pengendalian banjir yang sudah direncanakan bersama pemerintah pusat. Namun saat ini, fokus utama tetap pada keselamatan warga,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kota Semarang, Heru Santoso. Melaporkan bahwa hingga Senin pagi, terdapat lebih dari 500 kepala keluarga yang mengungsi di sejumlah titik. Terutama di wilayah bawah yang terdampak paling parah. Ia memastikan logistik mencukupi dan tim gabungan masih siaga menghadapi kemungkinan hujan susulan.
Pemerintah Kota Semarang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Dan segera melapor kepada petugas apabila terjadi peningkatan debit air di lingkungan masing-masing. Wali Kota berharap, dengan kerja sama semua pihak, kondisi dapat segera pulih dan aktivitas warga kembali normal dalam waktu dekat.






